Bayangkan kalau Anda sedang tidur dan tiba-tiba ada telepon atau alarm berbunyi. Tentu saja Anda harus mengambil ponsel Anda dan melihat siapa yang sedang menelepon atau mematikan alarm yang sudah Anda set sebelumnya. Betapa enaknya kalau seandainya ponsel itu bisa bangkit sendiri sehingga Anda bisa dengan mudah melihat siapa yang sedang menghubungi Anda tanpa harus susah-susah meraih ponsel tadi. Kalau Anda salah satu orang yang berharap itu bakal terjadi, Anda termasuk orang yang diuntungkan oleh ponsel konsep ini.
Idenya memang tak muluk-muluk. Hanya memberikan kemudahan buat pemilik ponsel dan sepertinya itu yang bakal jadi daya tarik utama Nokia Kinetic ini. Seperti disebutkan di atas, ponsel ini memiliki bagian bawah yang lebih tebal dan berisi elektromagnet yang akan berfungsi dalam kasus tertentu seperti di atas. Memang baru sekedar konsep dan tak ada jaminan ponsel ini bakal diproduksi secara masal, tapi paling tidak sudah ada orang yang berpikir ke arah sana kan?
Nokia Kinetic ini adalah hasil rancangan Jeremy Innes-Hopkins. Dari depan memang desainnya tak jauh beda dengan kebanyakan ponsel atau smartphone dengan fitur layar sentuh. Keunggulan hasil rancangan Jeremy ini baru nampak saat ponsel dilihat dari samping. Jangan keburu menganggap ponsel ini bakal terlalu tebal untuk dikantongi karena Jeremy memastikan bahwa tebal bagian bawah ini hanya sekitar 18mm saja sementara tebal bagian atas sekitar 8mm.
Selain memiliki fungsi unik bagian bawah ponsel yang lebih tebal ini juga bisa berfungsi sebagai handgrip pada saat Anda mengambil foto dengan menggunakan kamera ini sehingga risiko kamera bergoyang saat mengambil foto bisa diminimalkan. Meskipun baru berstatus konsep namun bisa jadi Nokia bakal tertarik pada rancangan Jeremy ini. Buktinya banyak juga ponsel Nokia yang mengaplikasikan desain sedikit ekstrem dari kebanyakan ponsel
0 komentar:
Posting Komentar
Budaya kan Untuk Beri Komntar..^_^